Created by: cicahaya
Matanari
BUNDA IZINKAN KUCIUM
KENINGMU
IBU.....
Tiga huruf yang amat besar
maknanya
Sosok yang karenanya aku berada
di sini
Malaikat penjagaku siang dan
malam
Mengajarkanku kehidupan
Memberi dan menolong tanpa pamrih
IBU.......
Hanya dia yang tahu kelemahanku
dan kelebihanku
Hanya dia yang tahu sisi baik dan
buruk dalam hidupku
Hanya dia yang mampu menerimaku
apa adanya
Hanya dia yang mengerti sedih dan
senangnya diriku
Hanya dia yang tahu saat2 yang
paling sulit untukku
IBU.......
Sungguh aku malu menjadi putrimu
Malu karena aku tak sehebat
dirimu
Malu karena belum bisa
membanggakanmu
Malu karena selalu menyusahkanmu
Malu karena selalu mengabaikanmu
Terkadang, dengan sengaja aku
melukai hatimu
Meninggikan suara kepadamu
Memelas karena menginginkan
sesuatu
Atau bahkan aku sengaja
mebohongimu
Tidak menjaga persaanmu
Tidak bertanya tentang kabarmu
Tidak menghiraukan perkataanmu
Yang semua kulakukan karena
kebodohanku
Di luar sana, banyak ibu yang
terpaksa menjadi mesin baja pencetak uang
Demi menghidupi suami dan anaknya
dan melupakan kodratnya
Para ibu di suriah sana..
5 menit waktu untuk menyusui
anak2nya pun tidak mereka dapatkan
Anak-anak yang dengan susah payah
ia besarkan
Sekedip mata di bunuh oleh
ledakan bom setiap harinya
Mereka hanya bisa merintih dan
menangisi
Berteriak atas ketidak adilan
yang mereka dapatkan
Kelak kita juga pasti akan
menjadi ibu
Akankah kita mampu berjuang
sehebat dan setegar mereka?
Ketidak adilan sistem yang
semakin menambah derita para ibu di dunia
Akan kah kita dapatkan juga saat
kita menjdi ibu dr anak2 kita?
IBU....
Aku bangga menjadi putrimu
Izinkan kucium keningmu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar